Mewujudkan Papua Barat Yang Sehat. #SalamSehat

Dari hasil pemeriksaan PCR terdapat 49 Orang Positif Covid-19 pada hari ini, yang berasal dari Kota Sorong 28 Orang, Kabupaten Bintuni 13 Orang, Kabupaten Manokwari 5 Orang, Kabupaten Song 1 Orang, Kabupaten Sorong Selatan 1 Orang, dan Kabupaten Manokwari Selatan 1 Orang, sehingga total Kasus Positif Covid-19 di Papua Barat bertambah menjadi 1019 Orang atau 13,5% dari Total Jumlah orang yang telah diperiksa sebanyak 7559 Orang.

Dari hasil pemeriksaan 17 Orang telah dinyatakan Sembuh Covid-19 yang berasal dari Kota Sorong 10 Orang, Kabupaten Bintuni 6 Orang, dan Kabupaten Fak-fak 1 Orang, sehinggah total Sembuh Covid-19 di Papua Barat saat ini mencapai 666 Orang atau secara persentase tingkat kesembuhan di Papua Barat mencapai 66,9% dengan jumlah kematian dari kasus Positif (terkonfirmasi) 19 Orang atau 1,8 % dari total jumlah kasus Positif.

Berikut rekapitulasi lengkap jumlah KONTAK ERAT dan SUSPEK baik yang Diisolasi dan Discarded, serta jumlah kasus Positif Covid-19 pada kabupaten/Kota di Papua Barat pada hari ini, Jumat 11 September 2020 :

KONTAK ERAT

Total Kontak Erat di Papua Barat saat ini mencapai 7012 Orang, dengan Kontak Erat Diisolasi sebanyak 1173 Orang dan Kontak Erat Discarded sebanyak 5839 Orang, berikut sebarannya pada Kabupaten/Kota di Papua Barat baik yang Diisolasi ataupun yang telah Discarded :

1. Kabupaten Fak-fak, Total Kontak Erat 137 Orang, Diisolasi 32 Orang dan Discarded sebanyak 105 Orang;
2. Kabupaten Kaimana Total Kontak Erat 96 Orang, Diisolasi 5 Orang, dan Discarded 91 Orang;
3. Kabupaten Teluk Wondama, Total Kontak Erat 137 Orang, Diisolasi 38 Orang dan Discarded 99 Orang;
4. Kabupaten Teluk Bintuni, Total Kontak Erat berjumlah 644 Orang, Diisolasi 50 Orang dan Kontak Erat Discarded 594 Orang;
5. Kabupaten Manokwari, Total Kontak Erat berjumlah 2065 Orang, Diisolasi 341 Orang dan 1724 Orang Discarded;
6. Kabupaten Sorong Selatan, Total Kontak Erat 8 Orang, Diisolasi 8 Orang
7. Kabupaten Sorong, Total Kontak Erat berjumlah 380 Orang, Diisolasi 70 Orang dan 310 Orang Discarded;
8. Kabupaten Raja Ampat, Total Kontak Erat berjumlah 317 Orang, dan 317 Orang Discaerded;
9. Kabupaten Maybrat, Total Kontak Erat 1 Orang, Kontak Erat Diisolasi 1 Orang
10. Kabupaten Manokwari Selatan Total Kontak Erat berjumlah 50 Orang, Kontak Erat Diisolasi 16 Orang dan  Kontak Erat Discarded 34 Orang :
11. Kota Sorong, Total Kontak Erat berjumlah 3177 Orang, Kontak Erat Diisolasi 612 Orang dan Kontak Erat Discarded 2565 Orang.

SUSPEK  

Total Suspek sampai dengan saat ini berjumlah 1744 Orang, Jumlah Suspek Diisolasi 148 Orang dan Jumlah Suspek Discarded 1596 Orang, berikut sebarannya pada Kabupaten/Kota di Papua Barat baik yang Diisolasi ataupun yang telah Discarded :

1. Kabupaten Fak-fak total 330 Orang, dan 330 Orang Suspek Discarded;
2. Kabupaten Kaimana 18 Orang, Suspek Discarded 18 Orang ;
3. Kabupaten Teluk Wondama total 35 Orang, Suspek Diisolasi sebanyak 7 Orang dan Suspek Discarded 28 Orang ;
4. Kabupaten Teluk Bintuni Total 59 Orang,Suspek Diisolasi 17 Orang dan Suspek Discarded 42 Orang ;
5. Kabupaten Manokwari total 391 Orang, Jumlah Suspek Diisiolasi 73 Orang dan Jumlah Suspek Discarded 318 Orang ;
6. Kabupaten Sorong Selatan total 120 Orang, Diisolasi 4 Orang dan Suspek Discarded 116 Orang 
7. Kabupaten Sorong Total 70 Orang, Suspek Diisolasi 4 Orang dan Suspek Discarded 66 Orang;
8. Kabupaten Raja Ampat total 214 Orang, dan Suspek Discarded 214 Orang;
9. Kabupaten Tambrauw total 1 Orang, dan Suspek Discarded 1 Orang;
10. Kabupaten Manokwari Selatan Total  14 Orang, Suspek Diisolasi 3 Orang, dan Suspek Discarded 11 orang;
11. Kabupaten Pegunungan Arfak Total 6 Orang,  dan Suspek Discarded 6 Orang.
12. Kota Sorong total 486 Orang, Suspek Diisolasi 40 Orang dan Suspek Discarded 446 Orang;

Pemeriksaan Laboratorium,

Hingga kini, Total Orang yang telah diperiksa sebanyak 7559 Orang, dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : 

• PCR Positif (+) : 1019 Orang atau 13,4% dari Total Jumlah Orang yang telah di Periksa, berikut Rekapitulasinya per Kab/Kota : 

1. Kab. Fak-fak 25 Orang
2. Kab. Kaimana 2 Orang
3. Kab. Teluk Wondama 30 Orang
4. Kab. Teluk Bintuni 150 Orang
5. Kab. Manokwari 149 Orang
6. Kab. Sorong Selatan 32 Orang
7. Kab. Sorong 120 Orang
8. Kab. Raja Ampat 19 Orang
9. Kab. Maybrat 2 Orang
10. Kab. Tambrauw 0 Orang
11. Kab. Manokwari Selatan 4 Orang
12. Kab. Pegunungan Arfak 0 Orang
13. Kota Sorong 486 Orang

• PCR Negatif (-) : 6540 Orang atau 86,5% dari Jumlah Orang yang telah di Periksa, berikut Rekapitulasinya per Kab/Kota : 

1. Kab. Fak-fak 101 Orang
2. Kab. Kaimana 92 Orang
3. Kab. Teluk Wondama 263 Orang
4. Kab. Teluk Bintuni 1057 Orang
5. Kab. Manokwari 1634 Orang
6. Kab. Sorong Selatan 28 Orang
7. Kab. Sorong 624 Orang
8. Kab. Raja Ampat 275 Orang
9. Kab. Maybrat 8 Orang
10. Kab. Tambrauw 1 Orang
11. Kab. Manokwari Selatan 19 Orang
12. Kab. Pegunungan Arfak 0 Orang
13. Kota Sorong 2438 Orang

Sembuh :

• 666 Orang (65,4%), 

Berikut Jumlah dan Persentase tingkat kesembuhan di masing masing kabupaten/Kota : 

1. Kabupaten Fak fak 24 Orang ( 96,00 %)
2. Kabupaten Kaimana 2 Orang ( 100,00 % )
3. Kabupaten Teluk Wondama 25 Orang ( 83,33 %) 
4. Kabupaten Teluk Bintuni 84 Orang ( 56,0 %)
5. Kabupaten Manokwari 89 Orang ( 59,7 %)
6. Kabupaten Sorong Selatan 7 Orang ( 21,9 % )
7. Kabupaten Sorong 107 Orang ( 89,2 %) 
8. Kabupaten Raja Ampat 19 Orang ( 100 %)
9. Kabupaten Maybrat
10. Kabupaten Tambrauw
11. Kabupaten Manokwari Selatan 1 Orang ( 25,0 %)
12. Kab. Pegunungan Arfak 
13. Kota Sorong 308 Orang ( 63,4 %)

Kasus Meninggal sebanyak 37 (Tiga Puluh Tujuh) orang sebagai berikut:

• RT-PCR Positif 19 Orang :

1. Kota Sorong 11 Orang
2. Kabupaten Manokwari 4 Orang
3. Kabupaten Sorong Selatan 1 Orang
4. Kabupaten Maybrat 1 Orang
5. Kabupaten Sorong 1 Orang
6. Kabupaten Wondama 1 Orang

• PROBABLE / SUSPEK 17 Orang, masing masing dari :

1. Kota Sorong 8 Orang,
2. Kabupaten Manokwari 1 Orang,
3. Kabupaten Teluk Bintuni 6 Orang,
4. Kabupaten Raja Ampat 1 Orang
5. Kabupaten Sorong 1 Orang

• KONTAK ERAT 1 Orang, dari : 

1. Kabupaten Teluk Bintuni

Lebih baik mencegah daripada mengobati, dengan rutin menjalani cara pencegahan sesuai dengan protokol kesehatan yang telah DIANJURKAN OLEH PEMERINTAH dan juga dengan menerapkan pola hidup yang sehat maka kita tak perlu khawatir penyakit akan datang "SELALU JAGA KESEHATAN, TETAP SEMANGAT & SALAM SEHAT".

(PI&HUMAS 11/09/2020)